Perubahan adalah Peluang menurut William M. Boast, Ph.D & Benjamin Martin

gambar: empreuah.blogspot.com

1. Bangsa Tionghoa mempunyai cara yang mengagumkan untuk menulis kata “krisis”. Mereka menggunakan ideogram (lambang) “bahaya” dan menggabungkannya dengan “kesempatan”. Secara keseluruhan, bahaya dan kesempatan mengarah pada konsep krisis. Dalam kata lain, setiap krisis yang datang juga membawa kumpulan bahaya dan kumpulan kesempatan.

2. Hei, bila permasalahan itu terlalu besar, mereka pasti akan memecat Anda dan mencari orang lain yang lebih kompeten. Bila permasalahannya terlalu kecil, dari awal mereka pasti tidak akan membutuhkanmu. Sekarang bersyukurlah kepada Tuhan bahwa mereka mendapatkan orang yang pas untuk menangani permasalahan yang juga sesuai, dan menghasilkan bayaran yang setimpal setiap bulannya.

3. Lepaskan pegangan Anda pada jawaban yang spesifik, kecuali bila Anda yakin jawabannya pantas dan menguntungkan perubahan kesempatan.

4. Sukses membuahkan kalangan-kalangan sukses. Kegagalan membuahkan kalangan-kalangan masyarakat gagal. Salah satu misi dalam perubahan dunia adalah memeliharakalangan masyarakat yang hebat – dan kalangan itu adalah manusia.

5. Ahli biologi mengatakan bahwa makhluk hidup mempunyai jangkauan toleransi. Makhluk hidup tertentu memiliki jangkauan toleransi yang pendek, namun makhluk hidup pada umumnya memiliki jangkauan toleransi yang luas. Dalam kondisi stabilitas – lingkungan, makhluk hidup tertentu mengembang, namun pada saat lingkungan tidak stabil, mereka menjadi punah. Hanya makhluk hidup pada umumnya, dengan jangkauan toleransi yang luas, yang dapat bertahan. Mereka dapat bertahan dari satu waktu ke waktu lainnya. Manusia dapat menguasai keduanya.

William M. Boast, Ph.D & Benjamin Martin

Masters of Change

Pemimpin Perubahan

(Bagaimana Pemimpin Besar di Setiap Abad Berkembang Pesat di Masa yang Bergejolak)

Penerbit:

PT. Elex Media Komputindo

Jakarta 2001