 |
Gambar: wahdah.or.id |
Jika kita mengartikan kebahagiaan sebagai kesempurnaan,
dengan segala sesuatunya berjalan persis seperti yang kita inginkan, kita tidak
akan pernah merasa bahagia. Apabila kebahagiaan kita tergantung pada orang
lain, kita akan merasa sengsara dan sakit hati jika orang itu tidak bertindak
seperti apa yang kita inginkan atau harapkan. Apabila kita mengartikan
kebahagiaan sebagai kenikmatan, kesenangan, atau pengalaman, kebahagiaan kita
paling-paling akan bersifat berpindah-pindah dan tidak menentu. Dan ini bisa
menyebabkan timbulnya penyakit, bahaya atau tragedi.
Veronica RayChoosing Happiness (Panduan Hidup Tanpa Syarat)
Jakarta: Gramedia
2000
Tidak ada komentar:
Posting Komentar