Jumat, 26 Desember 2014

Hal-hal Dasar dan Hal-hal Dinamis (Penerapannya) Menurut William M. Boast, Ph.D & Benjamin Martin

Gambar: www.unileverforyou.com
· Beberapa perusahaan mengalami kebangkrutan karena tidak bisa menangani hal-hal dasar. Mereka telah bekerja dengan baik sesuai kemampuan. Mereka menguasai metodologi. Mereka menemukan rumus-rumus dalam buku dan menjalankannya dengan penuh ketulusan dan kemampuan. Kritik saya terhadap perusahaan-perusahaan ini di dunia sekarang adalah bahwa mereka telah bekerja keras dalam pekerjaan, namun mereka tidak selalu kerja keras untuk bekerja dengan cerdik.

· Dalam hal-hal dasar, Anda dapat menggunakan pemikiran tertutup, memakai rentangan toleransi yang sempit terhadap tindakan spesialisasi yang tinggi, dan mendapatkan hasil yang baik. Akan tetapi, dalam hal-hal dinamis, pemikiran terbukalah yang bisa mencapai hasil terbaik, atau seperti yang pernah dikatakan dalam studi pemimpin bisnis yang kreatif, “Mereka memiliki kemampuan yang hebat untuk menunda penutupan.” Hal ini menjadi kunci keefektifan dalam dunia dinamis.

· Kesulitan dari semua jenis pendidikan yang sesuai dalam hal-dinamis adalah bahwa pendidikan itu menghabiskan waktu yang lama. Itu bukan karena “bagaimana caranya”, namun pekerjaan di dalam seseoranglah yang harus diubah. Tidak cukup dengan kira-kira mengetahui – tapi harus mengetahui dan harus menjadi.

· Jika kita berpikir tentang tokoh/contoh adalah penting bagi Anda untuk melihatnya sebagai kiasan dan bukan sebagai cetak biru untuk meniru tindakan demi tindakan. Kita tidak membuat tokoh/contoh dengan meniru tindakannya. Kita membuat tokoh yang baik dengan persepsi yang dalam atas karakter, nilai-nilai, motivasi dan kemauannya.

· Agar dinamis, pusat pendidikan sebaiknya juga menggabungkan total lingkungan, seperti efektivitas, kecerdikan dan belajar tanggung jawab. Selain itu, pusat pendidikan ini juga harus focus pada kesempurnaan pikiran rasional dan pikiran artistic. Ini berarti, semua tindakan harus setia pada bentuk dan bentuk harus setia pada arti.

· Sangat mengherankan betapa banyak orang yang masih memperlakukan apa yang seharusnya menjadi dasar seolah-seolah itu adalah hal dinamis yang tidak terprediksi.

· Jika Anda bersedia menerima visi generalis, interpretasi dan pengarahan, Anda harus segera mencari setiap dasar untuk mendukungnya dalam tindakan.

· Kepemimpinan yang efektif memerlukan kemampuan menangani hal-hal dasar dan hal-hal dinamis secara gemilang.

· Setelah dua puluh tahun penawaran ide, pengamat telah menetapkan bahwa ide kreatif tidak pernah bisa dicapai oleh kelompok, tapi hanya bisa dihasilkan oleh individu dalam kelompok. Perusahaan, ketika mereka kerja keras untuk kelompok kerja yang lebih besar, sebaiknya tidak mengabaikan peran individu dalam kelompok kerja. Kelompok bergantung pada individu yang ada dalam kelompok. Kelompok orang-orang bodoh tidak akan bekerja lebih baik hanya karena mereka sebuah kelompok, tapi kelompok dapat menjadi buruk karena orang bodoh yang ditugaskan pada mereka.

· Kini, dalam dunia global, perusahaan multinasional harus tetap menyesuaikan diri pada tingkah dan keistimewaan setiap Negara, rumit karena ketidakstabilan semua daerah di dunia terancam oleh kup dan revolusi. Hal-hal dinamis seperti itulah yang merupakan peraturan dalam dunia yang berubah dewasa ini.

· Kualitas pemimpin jelas merupakan bukti pada dewasa ini dan satu yang paling dibutuhkan adalah kemampuan dalam menangani kedinamisan manusia. Para manajer terlalu cepat menerapkan kebijakan dan prosedur atau menulis memo, mengharapkan “sekali dan untuk semua” untuk menyelesaikan kedinamisan manusia pekerjanya dan mengubahnya menjadi mesin yang bisa diprediksi.

· Sangat diragukan bahwa semua yang ada di dunia adalah hal-hal dasar. Namun, sangat diragukan bahwa semua yang ada di dunia adalah hal-hal dinamis. Akan tetapi, di antara dua kutub ini, semua pengalaman bergerak. Wajar bagi kita, sebagai manusia, mencari stabilitas dan keamanan, tapi kemajuan pesat dibuat oleh kesenangan dalam tantangan dan risiko.

Garis yang sebenarnya selalu merupakan garis yang berliku-liku; kurva yang selalu meningkat hanyalah mitos dari beberapa spesialisasi yang telah mengembangkan suatu model computer yang mengesankan.


William M. Boast, Ph.D & Benjamin Martin
Masters of Change
Pemimpin Perubahan
(Bagaimana Pemimpin Besar di Setiap Abad Berkembang Pesat di Masa yang Bergejolak)
Penerbit:
PT. Elex Media Komputindo
Jakarta 2001

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kesedihan Orang Lanjut Usia

"K esedihan bukan hanya menyangkut kehilangan orang yang dicintai, tapi juga tentang kehilangan kemampuan. Kehilangan apa yang dulu bis...